Pages

Thursday 10 October 2013

Tulisan 2 Psikologi Manajemen

TULISAN 2
Manajemen vs Kepemimpinan

Di sini saya ingin berbagi informasi mengenai manajemen dan kepemimpinan yang masyarakat seringkali  salah dalam memahami tugas, fungsi dan peranan serta tanggung jawab keduanya. Padahal keduanya memilik tugas yang berbeda. Dilihat dari definisinya, manajemen dapat diartikan sebagai suatu proses dimana pelaksanaan suatu tujuan tertentu dilaksanakan dan diawasi. Sedangkan kepemimpinan memiliki definisi suatu proses mempengaruhi, memberi petunjuk dan pengarahan kegiatan kelompok, menuju ke arah penentuan tujuan dan mencapai tujuan. Dari kedua definisi di atas sudah dapat dilihat bahwa keduanya berbeda.
Para manajer dapat disebut sebagai pemimpin dalam organisasinya, sebaliknya pemimpin tidak perlu menjadi manajer. Kepemimpinan lebih berhubungan dengan efektivitas sedangkan manajemen lebih berhubungan dengan efisiensi. Pemimpin yang mengepalai keseluruhan organisasi adalah manajer puncak antara lain yaitu, direktur utama, direktur, general manager. Sedangkan pemimpin yang mengepalai suatu unit dalam organisasi merupakan manajer madya atau pertama misalnya supervisor. Kepemimpinan sendiri memiliki 3 implikasi penting. Pertama, kepemimpinan melibatkan orang lain baik itu bawahan atau pengikut. Yang kedua, kepemimpinan merupakan pembagian kekuasaan yang tidak seimbang diantara pemimpin dan anggota kelompok. Dan yang ketiga, kepemimpinan di samping dapat mempengaruhi bawahan juga mempunyai pengaruh.
Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa manajemen merupakan proses dalam mencapai tujuan sedangkan kepemimpinan adalah pengarahan dan pemberian petunjuk untuk mencapai tujuan. Sehingga manajer dapat menjadi pemimpin dalam suatu proses kegiatan dalam mencapai tujuan akan tetapi pemimpinan tidak dapat menjadi manajer.

Referensi :
Munandar, Ashar Sunyoto. (2001). Psikologi Industri dan Organisasi. Jakarta: Penerbit Universitas Indonesia (UI-Press)
Abdul Mukhyi, M dan Saputru, I. (1995). Pengantar Manajemen Umum. Jakarta: Gunadarma


Tugas 1 Psikologi Manajemen

BAB I
PENDAHULUAN
  1. Latar Belakang
Di zaman seperti sekarang ini, kepemimpinan dan manajemen merupakan tema yang popular dibicarakan oleh masyarakat luas. Karena meskipun telah banyak teori kepemimpinan dan manajemen yang dikembangkan belum ada satu teori pun yang dirasa tepat untuk menjelaskannya. Masyarakat masih sering sulit membedakan kepemimpinan dengan manajemen. Sehingga masyarakat perlu untuk mengetahui apa perbedaan mendasar antara manajemen dan kepemimpinan.
  1. Rumusan Masalah
1.      Apa itu Manajemen
2.      Jenis - Jenis Manajemen
3.      Apa itu Kepemimpinan
4.      Pengertian Perencanaan
5.      Manfaat Perencanaan
6.      Jenis Perencanaan dalam Organisasi
  1. Tujuan
1.      Mengetahui dan memahami apa itu manajemen serta memperoleh pengertiannya
2.      Mengetahui dan memahami jenis – jenis manajemen
3.      Mengetahui dan memahami apa itu kepemimpinan serta memperoleh pengertiannya
4.      Mengetahui dan memahami pengertian perencanaan
5.      Mengetahui manfaat dari perencanaan
6.      Mengetahui jenis – jenis perencanaan dalam organisasi

BAB II
PEMBAHASAN

I.       Manajemen dan Kepemimpinan

1.      Apa itu Manajemen

Manajemen adalah proses mengkoordinasi dan mengintegrasikan kegiatan-kegiatan kerja agar diselesaikan secara efisien dan efektif dengan dan melalui orang lain. Manajemen sebagai suatu proses, melihat bagaimana cara oranag untuk mencapai suatu tujuan yang telah ditetapkan terlebih dahulu. Menurut Haiman, manajemen adalah fungsi untuk mencapai suatu tujuan melalui kegiatan orang lain, mengawasi usaha-usaha yang dilakukan individu untuk mencapai tujuan. Sedangkan menurut Encylopedia of The Social Science, manajemen adalah suatu proses dimana pelaksanaan suatu tujuan tertentu dilaksanakan dan diawasi.

2.      Jenis – Jenis Manajemen

a. Manajemen Sumber Daya Manusia adalah penerapan manajemen berdasarkan fungsinya untuk memperoleh sumber daya manusia yang terbaik bagi bisnis yang kita jalankan dan bagaimana sumber daya manusia yang terbaik tersebut dapat dipelihara dan tetap bekerja bersama kita dengan kualitas pekerjaan yang senantiasa konstan ataupun bertambah.
b.      Manajemen Pemasaran adalah kegiatan manajemen berdasarkan fungsinya yang pada    intinya berusaha untuk mengidentifikasi apa sesungguhnya yang dibutuhkan oleh konsumen, dan bagaimana cara pemenuhannya dapat diwujudkan.
c.    Manajemen Produksi adalah penerapan manajemen berdasarkan fungsinya untuk menghasilkan produk yang sesuai dengan standar yang ditetapkan berdasarkan keinginan konsumen, dengan teknik produksi yang seefisien mungkin, dari mulai pilihan lokasi produksi hingga produk akhir yang dihasilkan dalam proses produksi.
d.   Manajemen Keuangan adalah kegiatan manajemen berdasarkan fungsinya yang pada intinya berusaha untuk memastikan bahwa kegiatan bisnis yang dilakukan mampu mencapai tujuannya secara ekonomis yaitu diukur berdasarkan profit. Tugas manajemen keuangan diantaranya merencanakan dari mana pembiayaan bisnis diperoleh, dan dengan cara bagaimana modal yang telah diperoleh dialokasikan secara tepat dalam kegiatan bisnis yang dijalankan.
e.   Manajemen Informasi adalah kegiatan manajemen berdasarkan fungsinya yang pada intinya berusaha memastikan bahwa bisnis yang dijalankan tetap mampu untuk terus bertahan dalam jangka panjang. Untuk memastikan itu manajemen informasi bertugas untuk menyediakan seluruh informasi yang terkait dengan kegiatan perusahaan baik informasi internal maupun eksternal, yang dapat mendorong kegiatan bisnis yang dijalankan tetap mampu beradaptasi dengan perubahan yang terjadi di masyarakat.
f. Manajemen Strategi, Secara sederhana manajemen dapat di artikan sebagai Perencanaan, Pengorganisasian, Pergerakan, Pengawasan dalam rangka pengambilan keputusan.
3.      Apa itu Kepemimpinan

Kepemimpinan adalah kemampuan untuk mempengaruhi sebuah kelompok menuju tercapainya tujuan-tujuan. Kepemimpinan juga didefinisikan proses mempengaruhi kegiatan-kegiatan kelompok menuju kearah penentuan tujuan dan mencapai tujuan. Menurut Prof. F. P. Brassor, kepemimpinan adalah proses dimana seorang pelaksana memberi petunjuk pengarahan, pembinaan, atau mempengaruhi pekerjaan orang lain agar memilih atau mencapai maksud dan tujuan tertentu. Pada hakekatnyaa, kepemimpinan merupakan kemampuan mempengaruhi tatalaku orang lain apakah dia pegawai bawahan, rekan sekerja atau atasan serta adanya pengikut yang dapat dipengaruhi baik oleh ajakan, anjuran, bujukan, sugesti, perintah atau saran dan juga adanya tujuan yang hendak dicapai.

II.    Perencanaan dan Penetapan Manajemen

1.      Pengertian Perencanaan

Perencanaan adalah suatu proses yang melibatkan penentuan sasaran atau tujuan organisasi, menyusun strategi menyeluruh untuk mencapai sasaran yang ditetapkan dan mengembangkan hierarki rencana secara menyeluruh untuk mengintegrasikan dna mengkoordinasikan kegiatan.

  1. Manfaat Perencanaan
Manfaat perencanaan adalah untuk mengurangi ketidakpastian dengan mendorong para manajer untuk melihat ke depan, mengantisipasi perubahan, mempertimbangkan dampak perubahan, dan menyusun tanggapan-tanggapan yang tepat. Perencanaan juga memperjelas konsekuensi tindakan-tindakan yang mungkin dilakukan oleh para manajer dalam menanggapi perubahan. Perencaan mengurangi kegiatan-kegiatan yang tumpang tindih dan sia-sia.

  1. Jenis Perencanaan dalam Organisasi
    A.    Perencanaan menurut Luasnya dibagi menjadi Rencana Strategis dan Rencana Operasional.
    a.       Rencana Strategis adalah rencana-rencana yang berlaku bagi seluruh organisasi, menentukan sasaran umum organisasi tersebut, dan berusaha menempatkan organisasi tersebut dalam lingkungannya.
   b.      Rencana Operasional adalah rencana yang menentapkan rincian tentang cara mencapai keseluruhan tujuan organisasi.
  1. Perencanaan menurut Keterangan Waktu dibagi menjadi Rencana Jangka Panjang dan Rencana Jangka Pendek
a.       Rencana Jangka Panjang adalah rencana dengan kerangka waktu di atas tiga tahun.
b.      Rencana Jangka Pendek adalah rencana yang mencakup satu tahun atau kurang.
  1. Perencanaan menurut Kekhususan dibagi menjadi Rencana Khusus (Specific) dan Rencana Mengarahkan (Directional)
a.    Rencana Khusus (Specific) adalah rencana yang sudah dirumuskan dengan jelas dan tidak menyediakan ruang bagi interpretasi.
b.      Rencana Mengarahkan (Directional) adalah rencana yang fleksibel yang menetapkan pedoman umum.


BAB III
PENUTUP

Dari pengertian dan penjelasan mengenai manajemen, kepemimpinan dan perencanaan di atas dapat disimpulkan bahwa antara manajemen dan kepemimpinan memiliki pengertian yang berbeda. Manajemen dan kepemimpinan juga memiliki tanggung jawab dan tugas yang berbeda tetapi keduanya sama-sama membutuhkan suatu perencanaan dalam menjalankannya untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya. Sehingga dapat diperjelas bahwa dalam melakukan suatu kegiatan kita harus melakukan perencanaan untuk menetapkan tujuan yang hendak dicapai baru kemudian adanya manajemen atau suatu proses dalam mencapai tujuan tersebut dan dalam mencapai tujuan tersebut, kepemimpinan bertugas untuk memotivasi, memberi petunjuk, mengarahkan atau mempengaruhi pekerjaan orang lain agar mencapai suatu tujuan yang telah ditetapkan.


Daftar Pustaka

Robbin, S dan Coulter, M. (2004). Manajemen Jilid 1. Jakarta: INDEKS
Robbin, S dan Coulter, M. (2004). Manajemen Jilid 2. Jakarta: INDEKS
Munandar, Ashar Sunyoto. (2001). Psikologi Industri dan Organisasi. Jakarta: Penerbit Universitas Indonesia (UI-Press)
Widjaja, A. (1993). Suatu Pengantar Manajemen. Jakarta: RINEKA CIPTA
Abdul Mukhyi, M dan Saputru, I. (1995). Pengantar Manajemen Umum. Jakarta: Gunadarma
Arsyad, L. (1993). Pengantar Perencanaan Ekonomi. Yogyakarta: Media Widya Mandala
Sastrodiningrat, S. (1999). Kapita Selekta Manajemen dan Kepemimpinan. Jakarta: IND-HILL-CO

Tulisan 1 Psikologi Manajemen


TULISAN 1

Manajemen memiliki pengertian yaitu, koordinasi semua sumber daya melalui proses perencanaan, pengorganisasian, penetapan tenaga kerja, pengarahan dan pengawasan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan terlebih dahulu.

Di sini saya ingin menceritakan pengalaman saya yang berkaitan dengan manajemen. Saya sering membantu papa saya dalam menjual produk frozen food. Dalam bisnis yang dijalankan papa saya ini, saya bertugas untuk mencatat jumlah pesanan, barang yang masuk dan keluar serta stock yang ada di rumah. Sering kali papa saya kewalahan sampai kehabisan stock karena pesanan melebihi stock yang disediakan padahal pesanan sudah menumpuk sehingga saya harus langsung koordinasi dengan pemasok untuk memastikan bahwa barang pesanan saya tersedia. Terkadang stock barang di pemasok sedang kosong sehingga saya harus langsung memberi kabar kepada ayah saya untuk mengundur jadwal pengiriman pesanan kepada pembeli. Yang jadi kendala adalah freezer tempat menyimpan barang yang ada di rumah saya hanya memiliki kapasitas yang kecil sehingga hanya bisa menyimpan sedikit stock barang. Tetapi saat ini bisnis frozen food yang saya dan papa saya jalankan ini sedang sedikit tersendat karena naiknya harga barang-barang yang cukup tinggi dikarenakan kurs dollar sedang meningkat. Saya berharap semoga harga di pemasok bisa secepatnya kembali normal agar bisnis ini bisa berjalan lancar kembali.